Share

Zarco: Tim Pabrikan Buka Peluang Saya Juarai MotoGP

Rivan Nasri Rachman, Jurnalis · Kamis 22 Maret 2018 18:53 WIB
https: img.okezone.com content 2018 03 22 38 1876603 zarco-tim-pabrikan-buka-peluang-saya-juarai-motogp-9DSFc2qstM.jpg Tim Pembalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco. (Foto: MotoGP)
A A A

DOHA – Masa depan pembalap Tim Yamaha Tech 3, Johann Zarco, sampai saat ini belum juga menemukan kepastian, meski kontraknya habis akhir musim ini. Bisa dibilang Zarco menunda perpanjangan kontrak karena ingin membela tim pabrikan. Dalam pandangan rider berusia 27 tahun itu, bergabung bersama tim pabrikan dapat membuka jalan untuk menjadi juara MotoGP.

Zarco diketahui akan menjalani musim terakhirnya bersama Yamaha Tech 3 di MotoGP 2018. Kemungkinan terbesar yang terjadi untuk Zarco adalah mengikuti Bos Yamaha Tech 3, Herve Poncharal, yang akan bekerja sama dengan Tim KTM Red Bull dan menjadi bagian tim satelit mereka. Kemudian, kemungkinan lainnya ada bergabung dengan Repsol Honda apabila Dani Pedrosa bergabung dengan Suzuki.

Awalnya, Zarco sempat dijanjikan satu kursi tim pabrikan Yamaha (Movistar Yamaha) pada MotoGP 2019. Akan tetapi, hal itu terjadi karena Movistar Yamaha telah mengontrak Valentino Rossi dan Maverick Vinales hingga akhir MotoGP 2020.

Baca juga: Jarvis: Saya Tidak Pernah Serius untuk Rekrut Zarco

“Berada dalam tim pabrikan merupakan langkah penting dalam karier pembalap untuk meraih gelar dunia di masa depan. Dengan tim resmi (pabrikan), perbedaan akan terjadi sepanjang tahun. Akan terdapat banyak insinyur dan teknisi yang dapat memerhatikan kondisi motor secara detail agar jauh lebih konsisten sepanjang tahun,” ucap Zarco, seperti diwartakan Tuttomotoriweb, Kamis (22/3/2018).

Juara dunia dua kali kelas Moto2 itu tampil luar biasa pada tahun debutnya di MotoGP 2017. Ia mampu meraih gelar rookie of the year atau pembalap pendatang baru terbaik. Tak hanya itu, bahkan ia mampu berada di peringkat keenam klasemen akhir MotoGP musim itu. Pembalap Yamaha Tech 3 itu mengungguli rider Tim Ducati Corse, Jorge Lorenzo dan Danilo Petrucci (Pramac Ducati) yang memiliki pengalaman panjang di MotoGP.

Baca juga: Dovizioso Waspadai Pembalap Honda Usai MotoGP Qatar 2018

Pada seri perdana MotoGP 2018 yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar, akhir pekan lalu, Zarco juga tampil gemilang di 17 lap pertama berjalan. Akan tetapi, pada lap 18, ia mengalami gangguan ban depan yang menyebabkan dirinya merosot dan harus puas finis di urutan kedelapan dengan catatan waktu 42 menit 41,766 detik. Meskipun demikian, ia merasa puas dengan hasil tersebut dan mengapresiasi kinerja timnya.

“Mereka adalah orang-orang yang fantastis. Tahu bagaimana cara membuat rider untuk nyaman dan menjalin hubungan yang baik. Selama saya mampu bertarung di barisan depan, saya pantas mendapatkannya,” tutup pembalap Yamaha Tech 3.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

(fmh)

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini