BOLOGNA – Nasib sial harus didapat pembalap Tim Ducati Corse, Jorge Lorenzo, kala melakoni balapan seri perdana MotoGP 2018 di sirkuit Losail, Qatar, pada Minggu 18 Maret. Pasalnya, pembalap berkebangsaan Spanyol itu mengalami kecelakaan yang membuatnya tak bisa melanjutkan balapan dan gagal menyentuh garis finis.
Akibat kecelakaan tersebut, Lorenzo pun menjadi kesal sendiri. Hal tersebut dikarenakan ia telah merasa beradaptasi dengan baik terhadap Desmosedici GP-18. Lorenzo menilai kalau saja ia tidak mengalami kecelakaan itu, maka ia memiliki potensi besar untuk bisa bersaing di jajaran depan MotoGP Qatar 2018.
(Baca juga: Lorenzo Pede Tampil Moncer di MotoGP 2018 meski Kecelakaan pada Seri Perdana)
Selepas balapan, Lorenzo membeberkan bahwa yang menjadi biang kecelakaannya adalah perangkat pengereman pada motornya yang dinilai tak berfungsi dengan baik. Juara dunia MotoGP tiga kali itu merasa di setiap putarannya rem menjadi sulit untuk digunakan, hingga akhirnya pada putaran ke-12, ia pun terjatuh.
“Saya bisa merasakan tuas rem depan semakin dekat dan semakin dekat ke jari saya, dan saya perlu mencoba dan menggunakan rem depan yang lebih sedikit dan lebih ke belakang untuk mencoba dan menunda masalah yang semakin parah putaran demi putaran. Lalu saya tiba di tikungan keempat, tidak punya rem sama sekali, dan berjalan sangat cepat ke dinding, jadi saya melompat dari sepeda untuk menghindari menabraknya,” ucap Lorenzo, mengutip dari Motorcycle News, Minggu (25/3/2018).
Karena insiden tersebut, Bos Ducati, Davide Tardozzi pun menyampaikan permintaan maafnya kepada Lorenzo. Lebih lanjut, Tardozzi pun berjanji akan menginvestigasi kecelakaan tersebut. Menurutnya, itu bukanlah kesalahan yang disebabkan oleh seseorang seperti mekanik tim atau yang lainnya, tetapi lebih mengarah kepada teknis.
“Kami sedang menyelidiki masalah dengan Brembo (perusahaan rem yang digunakan Ducati), tetapi kami belum yakin penyebabnya. Namun, itu bukan masalah yang disebabkan oleh kesalahan oleh seseorang, melainkan sebagai masalah teknis yang harus kami selidiki bersama mereka,” jelas Tardozzi.
Kecelakaan tersebut jelas menjadi kerugian besar bagi Lorenzo karena di musim ini pembalap berjuluk X-Fuera itu bertekad untuk tampil kompetitif sejak awal. Terlebih lagi, Lorenzo ingin membuktikan diri kalau dirinya bisa tampil bagus di Ducati, setelah pada musim perdananya tahun lalu gagal memenangkan satu pun balapan.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(mrh)
