LE MANS – Pembalap Tim Aprilia Gresini, Aleix Espargaro, berhasil finis di posisi kesembilan saat melakoni balapan di seri kelima MotoGP 2018 yang digelar di Sirkuit Le Mans, Prancis, Minggu 20 Mei 2018. Meski begitu, Espargaro mengaku belum merasa puas.
Menurut Espargaro, hasil di Le Mans belum cukup untuk membayar torehan buruknya di seri-seri sebelumnya. Karena itulah, pembalap asal Spanyol itu belum merasa senang saat finis di posisi kesembilan pada MotoGP Prancis 2018 ini.
(Aleix Espargaro. Foto: Laman resmi MotoGP)
Espargaro sendiri mengaku sebenarnya menargetkan posisi yang lebih apik di seri tersebut. Akan tetapi, hal itu tidak dapat terjadi karena penampilan Espargaro yang kurang baik di awal perlombaan. Tentu saja, kondisi ini memberi dampak yang signifikan terhadap hasil di akhir perlombaan.
BACA JUGA: Manajer Aprilia Sebut Espargaro Telah Berikan Efek Positif kepada Tim
Meski belum merasa puas, Espargaro mengaku tetap bersyukur bisa mengakhiri torehan buruk yang didapat di seri-seri sebelumnya. Torehan yang kurang memuaskan memang kerap diraih Espargaro sejak memulai musim ini.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
Saudara kandung Pol Espargaro harus puas tercecer ke posisi terbawah di beberapa perlombaan. Di seri perdana MotoGP 2018 yang digelar di Sirkuit Losail, Qatar, Espargaro harus puas finis di posisi ke-19. Kemudian, di seri selanjutnya, tak dapat menyelesaikan perlombaan hingga garis finis.
(Aleix Espargaro. Foto: Laman resmi MotoGP)
Selanjutnya, hasil lumayan apik didapatkan Espargaro di MotoGP Amerika Serikat 2018 dengan finis di posisi ke-10. Tetapi, Espargaro kembali gagak mencapai garis finis saat melakoni balapan di seri keempat MotoGP 2018 yang digelar di Sirkuit Jerez, Spanyol.
BACA JUGA: Espargaro Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Aprilia
“Saya benar-benar buruk di awal dan saya terjebak di belakang beberapa lawan. Saya kesulitan menemukan posisi saya di lap-lap awal. Beruntung, saya bisa segera melakukan perubahan sehingga dapat mengambil alih posisi lawan sebanyak mungkin. Ketika saya berada di posisi delapan, catatan waktu saya terpaut tiga hingga empat detik dengan kelompok teratas. Saya pikir saya tidak mungkin dapat menyusul mereka,” ujar Espargaro, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Senin (21/4/2018).
“Saya kemudian melakukan yang terbaik sehingga berhasil finis di posisi 10 besar. Saya tidak benar-benar bahagia karena saya pikir bisa lebih cepat dari ini. Setelah awal musim yang penuh bencana, tempat kesembilan bukanlah yang kami inginkan, tetapi ini bisa menjadi modal untuk selanjutnya,” tukasnya.
