BOLOGNA – Sudah menjadi rahasia umum jika dua pembalap Tim Ducati Corse, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo memiliki persaingan secara pribadi. Mereka saling menunjukkan siapa yang pantas dinobatkan menjadi pemalap utama di tim pabrikan asal Italia tersebut. Kedatangan Lorenzo ke garasi Ducati pada 2017 lalu menjadi sinyal berbahaya bagi Dovizioso.
Benar saja, pihak Ducati dikabarkan sedikit berat sebelah kepada pembalapnya tersebut. Lorenzo dinilai menerima gaji jauh lebih tinggi daripada Dovizioso. Bagaimana tidak, pembalap berkebangsaan Spanyol itu awalnya diharapkan bisa memperbaiki prestasi Ducati di ajang balap MotoGP.
BACA JUGA: Ambisi Dovizioso Lewati Prestasi Valentino Rossi
Mengetahui hal tersebut, Dovizioso menyikapinya dengan positif. Mantan pembalap Honda itu menganggap kedatangan Lorenzo sebagai salah satu motivasi dirinya untuk tampil lebih baik pada musim lalu.
“Kemungkinan bersaing dengan motor yang sama memang merupakan salah satu stimulus terbesar pada musim lalu. Kedatangan Lorenzo ke Ducati adalah semacam ujian yang menentukan. Insiden di Jerez kemarin juga menjadi salah satu ujian untuk melihat apakah cara balapan saya benar atau salah. Selain itu juga ujian dari sifat egois masing-masing. Apa yang dilakukan tim untuk membuatnya terlihat kuat, seperti itu juga yang saya butuhkan sekarang,” ujar Dovizioso seperti dilansir Tuttomotoriweb, Rabu (23/5/2018).
BACA JUGA: Rider Ducati Sebut Tak Ada yang Mampu Hentikan Marquez di MotoGP 2018
Performa impresif Dovizioso tersebut pun tetap berlanjut pada kejuaraan dunia musim 2018. Sejauh ini, pembalap dengan julukan The Little Dragon tersebut masih menghuni posisi kesembilan atau terpaut 49 poin di belakang Marquez yang berstatus sebagai pemuncak klasemen sementara MotoGP 2018.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
