BOLOGNA – CEO Ducati, Claudio Domenicali, mengomentari kiprah salah satu pembalapnya, yakni Jorge Lorenzo, di kejuaraan dunia MotoGP musim 2018. Ia mengaku sangat menyayankan performa buruk yang ditunjukkan oleh Lorenzo tersebut.
Sebagaimana diketahui, Lorenzo memang resmi menjadi bagian dalam Tim Ducati sebelum kejuaraan dunia MotoGP musim 2017 dimulai. Pada awal kedatangannya, banyak yang percaya bahwa Lorenzo bakal mengembalikan kejayaan Ducati seperti masih dibela Casey Stoner.
Akan tetapi alih-alih mampu menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu pembalap papan atas MotoGP, Lorenzo justru disibukkan dengan permasalahan adaptasi dengan motor Desmosedici milik Tim Ducati dalam dua tahun terakhir.
Baca Juga: Suzuki Tertarik Datangkan Lorenzo untuk MotoGP 2019
Pada MotoGP musim ini pun, Lorenzo masih tertahan di posisi ke-14 pada klasemen sementara dengan perolehan 16 poin dar lima balapan yang berlalu. Lorenzo terpaut 79 poin dari pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, yang berada di pucuk klasemen sementara MotoGP 2018.
Fakta tersebutlah yang membuat Domenicali merasa sangat kecewa dengan Lorenzo. Padahal, Domenicali menyadari betul seperti apa kualitas Lorenzo sebagai pembalap. Walaupun gagal memaksimalkan potensi motor milik Tim Ducati.
Baca Juga: Lorenzo Dinilai Takkan Bela Repsol Honda di MotoGP 2019
“Jorge merupakan salah satu pembalap dengan kemampuan yang hebat, tapi belum mampu mengeluarkan seluruh potensi motor kami. Sebuah motor pasti mempunyai kekuatan dan kelemahannya masing-masing,” ucap Domenicali, seperti dikutip dari ANSA, Sabtu (26/5/2018).
“Akan tetapi tidak satu pun dari dia maupun teknisinya sukses mengoptimalkan talentanya sampai sekarang. Ini adalah satu-satunya rasa pahit yang masih kami rasakan dalam dua tahun terakhir,” tuntas pria asal Italia tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(mrh)
