BOLOGNA – Pembalap Tim Ducati Corse, Andrea Dovizioso, membeberkan bahwa sebenarnya timnya tersebut telah mencoba merekrutnya sejak 2007. Namun demikian, pada saat itu Dovizioso menolak tawaran Ducati dan lebih melanjutkan karier di Moto2. Pasalnya, kala itu Dovizioso menginginkan datangnya tawaran dari Tim Honda.
Dovizioso tidak menutupi bahwa pada awalnya ia merupakan seorang pengagum dari Tim Honda. Pasalnya, sejak dimulainya era MotoGP pada 2001, Honda merupakan tim yang selalu menjadi kandidat kuat meraih gelar juara dunia. Ditambah lagi, kualitas motor balap Honda juga telah diakui sebagai salah satu yang terbaik.
(Baca juga: Dovizioso Beberkan Alasan Yamaha Lebih Pilih Rossi ketimbang Dirinya)
Maka dari itu, Dovizioso pun berkeinginan untuk menjadi bagian dari tim yang diidolakannya tersebut. Namun, ketika Dovizioso memiliki karier yang cukup gemilang di Moto2 pada 2006 dengan menjadi runner-up kejuaraan, ia justru mendapatkan tawaran dari Ducati, bukannya Honda.
Pada saat itu, Dovizioso tidak memandang Ducati sebagai tim besar lantaran tim yang berbasis di Bologna itu memang belum memiliki prestasi, apalagi jika dibandingkan dengan Honda. Ketimbang menerima tawaran Ducati tersebut, Dovi pun lebih memilih bertahan di Moto2 semusim lagi. Ia memiliki harapan apabila bisa menjadi juara Moto2 2007, maka tim pabrikan Honda akan datang kepadanya.
“Saya melihat (tawaran Ducati) seperti melompat ke kegelapan. Tujuan saya adalah tetap berada di orbit Honda, dan saya pikir pada 2007 akan lebih baik untuk balapan lagi di kelas 250cc, mencoba menjadi juara dunia di sana, dan melanjutkan perjalanan saya yang akan membawa saya ke tim pabrikan Honda,” ungkap Dovizioso, menukil dari Tutto Motori Web, Sabtu (26/5/2018).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(fmh)
