MUNDERFING – Pembalap Tim Red Bull KTM, Pol Espargaro, merasakan perasaan yang campur aduk ketika berhasil menyelesaikan balapan pembuka MotoGP 2019 pada Senin 11 Maret 2019 dini hari WIB yang lalu. Pasalnya ia merasa senang karena jarak dirinya dengan pemenang di Sirkuit Losail, Qatar itu tak terlalu jauh. Akan tetapi ketika melihat posisinya yang hanya finis di urutan ke-12, ternyata membuat Espargaro kecewa.
Sebagaimana diketahui, jarak waktu finis antara Espargaro dengan Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati) terpaut 12.774 detik dan itu dianggapnya sudah cukup baik. Namun yang ia tidak sukai adalah meski sudah berhasil memiliki jarak yang tidak terlalu jauh dengan pemenang seri Qatar tersebut, posisi finisnya masih terlalu jauh.
Baca Juga: Bos KTM Akui Pol Espargaro Lebih Baik Ketimbang Zarco di Seri Perdana MotoGP 2019
Hasil itu jelas membuat Espargaro kebingungan harus senang atau tidak dengan pencapaiannya di MotoGP Qatar 2019 tersebut. Espargaro merasa hal tersebut telah membuktikan pembalap lain yang tampil di musim 2019 ini juga semakin cepat. Jadi dirinya hanya bisa berharap motor KTM bisa berkembang menjadi lebih cepat lagi di musim 2019 ini.
“Perasaan saya campur aduk. Saya bahagia karena jarak kami dengan posisi pemenang tidak begitu jauh. Kami sudah sangat dekat, namun kami justru selesai di urutan ke-12,” ujar Espargaro, mengutip dari Crash, Rabu (20/3/2019).
“Rasanya sangat menyenangkan, namun hal itu jelas tidak cukup. Ketika Anda bisa dekat dengan pembalap-pembalap top, Anda mulai menyadari apa yang terjadi dan berpikir apa yang hilang dari setiap lapnya. Menurut saya kami kehilangan dalam hal kecepatan dan itu sungguh menyakitkan,” tukasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(RNR)
