BRACKLEY – Mantan pembalap Formula One (F1), Ralf Schumacher, mengatakan kemenangan Valtteri Bottas di GP Australia 2019 dikarenakan ada faktor keberuntungan. Ia menilai Bottas tak terlalu tampil baik, namun pembalap Mercedes AMG Petronas itu bisa menang karena driver lain sedang tidak dalam performa terbaiknya.
Bottas memang berhasil menjuarai F1 GP Australia 2019. Ia bahkan bisa unggul 20 detik lebih dari pembalap posisi kedua yang dihuni oleh rekan setimnya, yakni Lewis Hamilton. Akan tetapi meski memiliki jarak waktu yang terbilang jauh tersebut, Schumacher kekeh tetap mengatakan Bottas menang karena beruntung.
Baca Juga: Bos Mercedes Puas dengan Comeback Valtteri Bottas
Pasalnya Schumacher menilai Hamilton bisa saja menjadi pemenang jika tak mengalami kendala terhadap mobilnya. Apabila tak ada masalah di bagian mobilnya, maka Schumacher sangat yakin Hamilton dapat dengan mudah menyalip Bottas dan memenangkan seri pembuka F1 2019 tersebut.
“Saya akan mengatakan bahwa akhir pekan itu (saat balapan F1 GP Australia 2019) sangat baik untuknya. Tidak lebih dan tidak kurang. Saya tidak akan menafsirkannya lebih. Dia (Bottas) telah memperlihatkan dalam kualifikasi bahwa dia berada di level Hamilton, namun pada akhirnya dia tetap saja melakukan kesalahan,” kata Schumacher, dikutip dari PlanetF1, Kamis (21/3/2019).
“Tanpa bagian bawah mobil Hamilton yang rusak, maka yang bakal terlihat akan seperti biasa (Hamilton ungguli Bottas). Saya yakin akan hal itu. Makanya saya mengatakan sangat baik dia bisa melakukannya (memenangi balapan di seri Australia), tapi bukan berarti ada Bottas yang baru,” tutup adik kandung Michael Schumacher itu.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(RNR)
