LE MANS – Pembalap Tim Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, mengaku mengambil banyak pelajaran usai mentas di MotoGP Prancis 2019. Salah satu hal penting yang ia petik adalah soal cara melaju cepat tapi tanpa membuat ban habis.
Pada balapan tersebut, Quartararo terbilang belum mampu menunjukkan penampilan impresifnya di hadapan publik sendiri. Ia finis di posisi ke delapan setelah pada balapan terakhir di Jerez pembalap berusia 20 tahun sempat mencuri perhatian.
Meski hasil yang didapat kurang sesuai harapan, Quartararo tetap bisa mengambil pelajaran. Melalui balapan di Sirkuit Le Mans, pembalap berpaspor Prancis itu telah menemukan cara untuk bisa tampil cepat, tetapi tidak membuat ban menjadi habis.
Baca juga Kecewa Finis Ke-8 di Le Mans, Quartararo: Seharusnya Bisa 5 Besar
“Hal terbesar yang saya pelajari adalah bagaimana cara menyelematkan ban dan saya pikir saya menemukan sesuatu yang bermanfaat,” ungkap Quartararo, mengutip dari Autosport, Selasa (21/5/2019).
“Pada awal tahun saya menemukan waktu putaran dalam akselerasi dengan mendorong sekuat tenaga. Sekarang saya melakukan waktu putaran yang sama dengan cara berbeda,” tambah rekan setim Franco Morbidelli.
“Sekarang inilah yang saya pelajari selama balapan dan ini baru balapan kelima kami. Jadi saya berharap untuk belajar setiap saat dengan keadaan seperti ini. Tetapi saya sangat senang dengan apa yang kami lakukan pada GP Prancis kali ini,” pungkas pembalap rookie MotoGP tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(Bad)