NANNING – Tim Indonesia memang sudah dipastikan kalah tetapi merebut kemenangan di pertandingan terakhir adalah kewajiban. Menang di pertandingan terakhir akan menjaga martabat Tim Indonesia yang merupakan pencetus Piala Sudirman.
Pada pertandingan terakhir Tim Indonesia menurunkan ganda putri andalannya, Greysia Polii/Apriyani Rahayu. Mereka akan berhadapan dengan ganda putri Denmark, Maiken Fruergaard/Sara Thygesen.
Polii/Apriyani bertanding dengan amat ketat melawan Maiken/Sara pada awal-awal gim pertama. Kedua ganda putri itu sama-sama mengeluarkan kemampuan terbaik sehingga kejar-mengejar poin pun terjadi.
Greysia/Apriyani mampu unggul 13-9 atas Maiken/Sara tetapi keunggulan itu tak bertahan lama. Pasalnya, selisih poin kembali mengecil karena Maiken/Sara balik menekan Greysia/Apriyani. Akan tetapi, ganda putri Indonesia bisa dengan tenang menangani tekanan itu sehingga mereka bisa menutup gim pertama dengan kemenangan 21-18.
BACA JUGA: Ahsan/Hendra Menang, Indonesia Perkecil Kedudukan dari Denmark 1-2
Pada gim kedua, permainan praktis berada dalam gengaman Greysia/Apriyani. Sementara itu, Maiken/Sara tampak kelelahan setelah bertarung dengan cukup sengit pada gim pertama. Apalagi Sara yang juga tampil pada ganda campuran pada pertandingan pertama.
Kelelahan fisik yang mendera ganda putri Denmark dimanfaatkan secara maksimal oleh Greysia/Apriyani. Ganda putri Indonesia itu melakukan serangan bertubi-tubi yang gagal diantisipasi lawan sehingga berbuah poin. Greysia/Apriyani akhirnya merebut gim kedua dengan skor 21-13.
Kemenangan itu membuat Tim Indonesia hanya kalah tipis 2-3 dari Denmark. Berkat hasil ini maka Tim Indonesia tetap menjadi juara Grup 1B sedangkan Denmark lolos sebagai runner-up.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(ADP)
