LESMO – Manajer Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, percaya Maverick Vinales bisa meraih hasil yang baik di MotoGP Prancis 2019 andaikan saja tak mengalami kecelakaan ketika balapan menyisakan 21 lap lagi. Bahkan, Meregalli mengatakan peluang Vinales untuk finis di posisi podium kala itu masih terbuka lebar.
Akan tetapi, karena kecelakaan membuat Vinales menepi ke pinggir lintasan dan akhirnya tak bisa melanjutkan balapan. Vinales yang sedang berusaha berjuang memperbaiki posisinya itu terlibat insiden dengan Francesco Bagnaia (Pramac Ducati). Tepatnya motor Vinales ditabrak Bagnaia dari belakang dan membuat pembalap asal Spanyol itu tak bisa melanjutkan balapannya lagi.
Baca Juga: Melempem di MotoGP 2019, Vinales Menolak Menyerah
Padahal Meregalli percaya bila saat itu Vinales tak terlibat insiden dan mampu terus memiliki kecepatan yang baik, maka rekan setim Valentino Rossi itu bisa saja finis di posisi podium atau setidaknya berada di jajaran terdepan. Kini, Meregalli hanya berharap semuanya dapat belajar dari kejadian tersebut dan bisa melakukan yang lebih baik di seri balapan selanjutnya, atau pada MotoGP Italia 2019 yang berlangsung pada Minggu 2 Juni 2019.
“Maverick (Vinales) tidak beruntung karena keluar dari balapan disebabkan oleh pembalap lainnya. Hal tersebut memang terkadang kerap terjadi di tengah sengitnya balapan. Sangat disayangkan memang hal itu terjadi, pasalnya saya merasa Vinales bisa melaju hingga ke depan. Namun, akhirnya malah seperti itu,” kata Meregalli, dikutip dari laman resmi Monster Energy Yamaha, Kamis (23/5/2019).
“Kami harus belajar dari kejadian seperti itu dan melakukan yang jauh lebih baik lagi di balapan selanjutnya. Tepatnya saat kami semua balapan di kandang kami, yakni di Italia,” tukasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(RNR)
