Share

Manajer Tim Honda Ledek Ducati yang Belum Juara Lagi sejak 2007

Andika Pratama, Jurnalis · Rabu 17 Juli 2019 07:50 WIB
https: img.okezone.com content 2019 07 17 38 2079893 manajer-tim-honda-ledek-ducati-yang-belum-juara-lagi-sejak-2007-zZugz6cCKG.jpg Andrea Dovizioso (Foto: MotoGP)
A A A

AALST – Perseteruan antara Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, dengan Direktur Olahraga Mission Winnow Ducati, Paolo Ciabatti, semakin panas. Puig berkomentar soal kegagalan Ducati dalam membuat pembalapnya menjadi juara MotoGP sejak era Casey Stoner pada musim 2007.

Ducati memang belum pernah lagi mengantarkan pembalapnya untuk menjadi yang tercepat di kejuaraan sejak musim 2007. Kala itu, Ducati mampu menjadi juara saat Stoner menunggangi Desmosedici.

Danilo Petrucci (Foto: Twitter Ducati)

Penampilan apik Stoner bersama Desmosedici membuat Dani Pedrosa yang memperkuat Honda serta Valentino Rossi bersama Yamaha harus puas menduduki peringkat dua dan tiga dalam klasemen akhir. Stoner menjadi kampiun MotoGP 2007 dengan koleksi 367 poin.

BACA JUGA: Bos Ducati Yakin Timnya Bisa Bangkit di Paruh Kedua Musim Ini

Namun, masa keemasan Ducati seakan berakhir karena tak mampu mengulang prestasi serupa hingga saat ini. Ducati sejatinya masih tampil kompetitif di setiap musim tetapi belum cukup bagus untuk meraih gelar juara MotoGP.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Andrea Dovizioso (Foto: MotoGP)

Fakta mencatat bahwa pembalap Ducati saat ini, Andrea Dovizioso, selalu menjadi runnerup dalam dua musim terakhir. Desmodovi –julukan Dovizioso– kalah bersaing dari pembalap andalan Honda, Marc Marquez. The Baby Alien –julukan Marquez– bahkan sudah menjadi juara MotoGP dalam tiga musim terakhir ini.

Komentar Puig soal jebloknya prestasi Ducati sekaligus membalas komentar pedas Ciabatti sebelumnya yang menilai Honda tak akan sukses tanpa Marquez. Puig menilai Ciabatti seharusnya berkaca lebih dulu sebelum bekomentar seperti itu.

“Ducati cuma menang dengan seorang pria, dalam keadaan khusus dan periode tertentu. Ducati juga mencoba banyak hal guna menyesuaikan diri dengan peraturan teknis baru sejak saat itu. Saya pikir mereka mencoba segalanya dan masih banyak lagi, tetapi sampai hari ini, mereka belum memenangkan apa pun,” ujar Puig, seperti yang dikutip dari Marca, Rabu (17/7/2019).

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini