LONDON – Petenis Amerika Serikat, Serena Williams, gagal menjadi juara turnamen Wimbledon 2019 usai ditumbangkan oleh Simona Halep di partai final. Meski begitu, Serena nyatanya tetap berbahagia karena ia merasa dirinya masih kompetitif meski sudah tak muda lagi.
Sebagaimana diketahui, Serena merupakan mantan ratu tenis dunia. Sepanjang kariernya sebagai petenis profesional, wanita 37 tahun itu telah menjuarai turnamen grand slam sebanyak 23 kali. Bisa dibilang, Serena merupakan salah satu petenis terbaik yang pernah ada dalam sejarah.
Baca juga: Penonton Tidak Senang Djokovic Jadi Juara Wimbledon 2019
Masa-masa emas Serena tentunya terjadi ketika usianya masih 20-an. Akan tetapi, ketika Serena memasuki usia 30-an, penampilannya pun tak bisa dikatakan benar-benar merosot. Pada usia 30-an, Serena tetap memenangkan sejumlah turnamen grand slam. Contohnya adalah dua tahun silam kala ia menjuarai Australia Open 2017.
Setelah menjuarai turnamen tersebut, Serena sejatinya sempat absen selama satu tahun dari dunia tenis lantaran hamil dan melahirkan anak pertamanya. Sejak saat itu, banyak yang menganggap kalau karier Serena di dunia tenis sudah berakhir. Akan tetapi, Serena justru membuktikan diri kalau ia masih kompetitif. Maka dari itu, menjadi runner-up Wimbledon 2019 dianggapnya bukan hasil yang buruk.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya