Share

Tumbangkan Unggulan Pertama dan Kedua di Denmark Open 2019, Ini Komentar Praveen/Melati

Admiraldy Eka Saputra, Jurnalis · Senin 21 Oktober 2019 18:50 WIB
https: img.okezone.com content 2019 10 21 40 2119812 tumbangkan-unggulan-pertama-dan-kedua-di-denmark-open-2019-ini-komentar-praveen-melati-7Ec6JBlkTS.jpg Praveen/Melati Juara Denmark Open 2019 (Foto: PBSI)
A A A

ODENSE – Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti tampil luar biasa di ajang Denmark Open 2019. Selain berhasil meraih gelar juara, perjalanan mereka semakin sempurna usai berhasil menumbangkan pasangan unggulan pertama dan kedua pada turnamen kali ini.

Sebagaimana diketahui, Praveen/Melati sukses menumbangkan pasangan nomor satu dunia, Zheng Si Wei/Huang Yaqiong di babak perempatfinal. Sempat kalah 18-21 di gim pertama, Praveen/Melati kemudian membalasnya pada gim dengan 21-16 kedua dan gim penentu dengan skor akhir 22-20.

Baca juga: Bahagianya Praveen/Melati Raih Gelar Juara untuk Pertama Kali

Praveen/Melati Juara Denmark Open 2019

Setelahnya, giliran pasangan unggulan kedua, Wang Yi Lyu/Hauang Dong Ping ,yang menjadi korban Pravee/Melati selanjutnya. Bertemu di partai final, Praveen/Melati kembali melanjutkan tren positif mereka dengan meraih kemenangan atas Wang/Huang sekaligus menyegel gelar juara Denmark Open 2019.

“Tentu tidak mudah untuk mengalahkan pasangan peringkat pertama dan kedua dunia dalam turnamen yang sama, tetapi kami menerapkan strategi yang sama di kedua pertandingan itu dan kami sangat senang menang,” ujar Praveen, melansir dari laman resmi BWF, Senin (21/10/2019).

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

“Strategi untuk pertandingan adalah bertarung sampai akhir. Kami memiliki komunikasi dan kerja tim yang baik dan kami mengandalkan itu pada pertandingan ketiga,” lanjutnya.

Praveen/Melati Juara Denmark Open 2019

Wang/Huang memberikan tanggapannya usai dikalahkan Praveen/Melati di partai final. Wakil China itu mengklaim kalau mereka telah mencoba bermain semaksimal mungkin meski pada akhirnya harus mengakui keunggulan sang lawan.

“Kami tidak bermain seburuk itu. Kami mencoba yang terbaik tetapi mereka hanya bermain lebih baik dari kami,” jelas Wang di akhir laga.

1
2
   

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini