QIDDIYA – Setelah sukses menjadi tuan rumah balapan Formula E, Arab Saudi juga berambisi untuk menggelar ajang balap mobil paling bergengsi di dunia, yakni Formula One. Ambisi itu diwujudkan dengan rencana membangun sirkuit baru di Qiddiya yang dijadwalkan masuk kalender balap F1 2023.
Sirkuit Qiddiya nantinya masuk dalam kompleks hiburan dan komersial yang akan dibangun Pemerintah Arab Saudi sebagai bagian dari visi 2030 yang dilontarkan Pangeran Mohammad Bin Salman. CEO Qiddiya, Mike Reininger, berharap dapat membangun sirkuit sesuai standar FIA untuk F1.
Baca juga: Leclerc Mau Coba Motor MotoGP tapi Tunggu Persetujuan Ferrari
“Kami sedang membangun fasilitas dengan harapan dapat mengamankan kesepakatan untuk menggelar balapan di Arab Saudi. Kesepakatan soal balapan bukan tanggung jawab kami, tetapi kami akan tetap membangun fasilitas yang dapat menjadi tuan rumah event kelas dunia ketika Qiddiya dibuka pada 2023,” ungkap Mike Reininger, dilansir dari Crash, Minggu (19/1/2020).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya