Share

Liliyana Komentari Kiprah Apriyani sebagai Tandem Anyar Tontowi

Ezha Herdanu, Jurnalis · Sabtu 18 Januari 2020 01:33 WIB
https: img.okezone.com content 2020 01 18 40 2154584 liliyana-komentari-kiprah-apriyani-sebagai-tandem-anyar-tontowi-a8o8Yedgfl.jpg Tontowi Ahmad/Apriyani Rahayu (Foto: badmintonindonesia.org)
A A A

JAKARTA – Liliyana Natsir memberikan komentar soal kiprah Apriyani Rahayu sebagai pasangan baru Tontowi Ahmad di ajang Indonesia Masters 2020. Liliyana menilai bahwa Apriyani sudah memiliki kemampuan yang mumpuni, namun masih butuh banyak latihan pola bermain di nomor ganda campuran.

Sebagaimana diketahui pada gelaran Indonesia Masters 2020, Apriyani memang turun di dua nomor. Apriyani tampil di nomor ganda putri bersama Greysia Polii, sementara di ganda campuran ia berpasangan dengan Tontowi.

Baca Juga: Persiapan Matang Jadi Kunci Sukses Greysia/Apriyani ke Semifinal

Dua hasil berbeda pun didapat Apriyani dalam gelaran Indonesia Masters 2020. Di nomor ganda putri, Apriyani bersama Greysia mampu menembus babak semifinal. Sedangkan di nomor ganda campuran langkah Apriyani/Tontowi harus menyerah di babak 16 Besar Indonesia Masters 2020.

Liliyana yang sempat berpasangan dengan Tontowi lantas memberikan komentar soal kiprah Apriyani di Indonesia Masters 2020. Liliyana menyarankan agar Apriyani lebih belajar mengetahui pola bermain saat tampil di nomor ganda campuran.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

“Apri sudah berada di top level, jadi seharusnya tidak sulit untuk mengimbangi. Akan tetapi pola main ganda putri dan ganda campuran sejatinya sangat berbeda,” ucap Liliyana, seperti dikutip Okezone dari badmintonindonesia.org, Sabtu (18/1/2020).

Baca Juga: Melaju ke Semifinal, Anthony: Strategi Berjalan dengan Baik

“Biasanya dia bermain di belakang dan angkat bola nggak apa-apa. Kalau di ganda campuran bukan tidak boleh angkat bola, tapi harus diminimalisir. Prosesnya tidak mungkin instan, sabar, ikut prosesnya,” tuntas wanita berusia 34 tahun tersebut.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini