Share

Akibat Wabah Virus Corona, Rossi Kian Sulit Tentukan Masa Depannya di MotoGP

Admiraldy Eka Saputra, Jurnalis · Kamis 26 Maret 2020 07:10 WIB
https: img.okezone.com content 2020 03 26 38 2189072 akibat-wabah-virus-corona-rossi-kian-sulit-tentukan-masa-depannya-di-motogp-Fjz8Pmkvdi.jpg Valentino Rossi (Foto: MotoGP)
A A A

LESMO - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengakui kalau wabah Virus Corona membuat rencananya musim ini jadi berantakan. Sebagaimana diketahui, ajang MotoGP cukup terganggu dengan wabah Virus Corona yang membuat sejumlah balapan harus ditunda.

Rossi menyebut kondisi ini membuat persiapannya sejak pramusim kemarin terasa percuma. Selain itu, The Doctor -julukan Rossi- juga tak bisa lancar mengevaluasi performanya demi tetap balapan pada 2021.

"Situasi Tavullia sangat sulit. Di sini banyak orang sakit, begitu juga di Pesaro. Kami semua harus tabah, menunggu momen ini berlalu. Saya menyemangati orang-orang di Bergamo dan Brescia. Saya lihat banyak foto yang buruk, seperti zona perang. Saya punya banyak teman di sana. Giliran saya yang menyemangati mereka, biasanya saya yang disemangati mereka," ujar Rossi, melansir dari laman Sky Sports, Kamis (26/3/2020).

BACA JUGA: Brivio: Tak Ada Tempat untuk Rossi di Suzuki

Performa di MotoGP 2020 terbilang cukup penting bagi kelanjutan karier Rossi di kelas utama. Sebab, ia dipastikan takkan lagi membalap bersama tim pabrikan Yamaha setelah tempatnya digantikan Fabio Quartararo pada MotoGP 2021 nanti.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Sebenarnya itu bukan masalah besar bagi Rossi, sebab Petronas Yamaha SRT juga masih mau menampung pembalap 41 tahun itu dan menjanjikannya motor dnegan spek pabrikan. Namun, kondisi awal musim ini membuatnya kian sulit untuk menentukan masa depannya di MotoGP 2021 nanti.

"Ini sulit, karena kami baru tahu tak bisa balapan pada Minggu (1/3/2020), yakni sebelum berangkat ke Qatar. Ini semua mengacaukan semua rencana saya. Kami harus paham kapan bisa balapan lagi. Waktu berjalan sangat lama, dan kini Euro 2020 juga ditunda," tandasnya.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini