Share

Sebut MotoGP 2020 Gila, Rossi Akui Butuh Tambahan Kecepatan untuk Juara

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis · Jum'at 18 September 2020 08:34 WIB
https: img.okezone.com content 2020 09 18 38 2279684 sebut-motogp-2020-gila-rossi-akui-butuh-tambahan-kecepatan-untuk-juara-Xm2KSm4EPX.jpg Valentino Rossi tertawa saat konferensi pers (Foto: MotoGP)
A A A

MISANO – Pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menilai Kejuaraan Dunia MotoGP 2020 sungguh gila. Sebab, masih ada sembilan pembalap yang berpeluang menjadi juara dunia hingga seri ketujuh di MotoGP Emilia Romagna 2020.

Terbukanya persaingan di MotoGP 2020 tidak terlepas dari ketiadaan sang juara dunia bertahan Marc Marquez. The Baby Alien praktis terlempar dari persaingan setelah absen pada enam balapan beruntun. Poin yang dikoleksinya masih nol setelah gagal finis pada seri pertama di Jerez, Juli lalu.

Sampai menjelang MotoGP Emilia Romagna 2020 di Sirkuit Misano World Marco Simoncelli, puncak klasemen dikuasai Andrea Dovizioso. Pembalap Tim Mission Winnow Ducati itu mengumpulkan 76 angka, atau unggul hanya enam poin dari runner-up Fabio Quartararo.

Baca juga: Tikung Valentino Rossi, Mir Akui Tak Pikirkan Nama Besar The Doctor

Valentino Rossi masih berharap bisa juara dunia (Foto: Twitter/@ValeYellow46)

Menariknya, selisih poin Andrea Dovizioso dengan pembalap di peringkat sembilan, Takaaki Nakagami, hanya 23 saja. Itu berarti, segalanya masih bisa terjadi hingga seri terakhir MotoGP Portugal 2020 di Sirkuit Portimao pada November mendatang.

Melihat ketatnya persaingan gelar juara, Valentino Rossi menilai MotoGP 2020 sungguh gila. Sebab, biasanya pada seri ketujuh, sudah tercipta jarak 23 angka antara pemuncak klasemen ke peringkat dua.

“Menurut saya, Kejuaraan Dunia MotoGP 2020 sungguh gila. Sembilan pembalap di klasemen hanya dipisahkan 23 angka. Biasanya, pada titik ini, itu adalah jarak antara pemimpin klasemen dengan pembalap di bawahnya,” papar Valentino Rossi, dikutip dari Tutto Motori Web, Jumat (18/9/2020).

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Pembalap berusia 41 tahun itu sendiri sudah mengumpulkan 58 poin dan menempati urutan keenam. Jaraknya dengan Dovizioso hanya terpaut 18 angka sehingga masih cukup bisa dikejar. Untuk target itu, Valentino Rossi mengaku butuh tambahan kecepatan pada motor Yamaha YZR M-1 miliknya.

“Saya tidak terlalu jauh, tetapi harus lebih cepat untuk bersaing memperebutkan gelar juara. Besok, saya akan memakai konfigurasi yang sama seperti pekan lalu. Namun, kami juga berencana memakai suku cadang yang diuji pada Selasa (15 September 2020) lalu,” tukas The Doctor.

Ya, Valentino Rossi mengaku mendapatkan hal positif dari tes di Misano pada Selasa lalu. Kala itu, Yamaha mengetes suku cadang baru berupa knalpot yang lebih panjang. Perangkat itu dinilai krusial untuk menambah power mesin Yamaha.

Hal positif dari tes itu membuatnya lebih optimis dalam menyambut seri kedua di Misano akhir pekan ini. Valentino Rossi bertekad untuk naik podium sekaligus menghapus kesedihan yang dialami pekan lalu karena disalip Joan Mir pada putaran terakhir sehingga kehilangan posisi tiga.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini