Share

Tidak Sempurna, Valentino Rossi Juga Punya Kekurangan

Andika Pratama, Jurnalis · Sabtu 19 September 2020 21:45 WIB
https: img.okezone.com content 2020 09 19 38 2280560 tidak-sempurna-valentino-rossi-juga-punya-kekurangan-38s0TjO20k.jpg Valentino Rossi (Foto: Laman resmi MotoGP)
A A A

MISANO – Pembalap Monster Energy Yamaha Valentino Rossi, adalah legenda hidup MotoGP yang sangat dihormati, karena kehebatannya. Akan tetapi, tidak ada manusia yang sempurna, begitu pula Rossi.

Mantan rival Rossi di MotoGP Sete Gibernau mengungkapkan sisi gelap The Doctor –julukan Rossi. Menurut Gibernau, Rossi terlalu sensitif sebagai seorang pembalap.

Valentino Rossi (Foto: Laman resmi MotoGP)

Gibernau bisa berpendapat demikian, setelah menjadi rival Rossi di MotoGP. Gibernau menilai Rossi terlalu kompetitif sehingga kerap membawa persaingan di lintasan balap ke ranah pribadi. Alhasil, hubungan yang memanas sulit kembali seperti semula.

Beberapa pembalap yang pernah menjadi rival Rossi, seperti Max Biaggi, Jorge Lorenzo, Marc Marquez, dan Gibernau memiliki hubungan yang kurang baik dengan The Doctor. Ketegangan selalu ada antara Rossi dengan para rivalnya dalam kejuaraan.

BACA JUGA: Hasil Sesi Kualifikasi MotoGP Emilia Romagna 2020, Vinales Kembali Berkuasa

Namun, Rossi bisa menutupi itu di depan media. Kelihaian The Doctor membuatnya mendapatkan dukungan dari banyak orang. Gibernau pun memuiji persona Rossi di depan media, tetapi tidak dengan sikap sensitifnya.

Gibernau meminta Rossi untuk sedikit mengurangi ketegangannya, walaupun itu sulit terwujud. Gibernau menilai, Rossi membalap untuk juara bukan mencari teman. Pemahaman itu yang membuat sikap Rossi sulit diubah, menurut pria berumur 47 tahun tersebut.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

“Valentino (Rossi) adalah orang yang butuh menghilangkan kebiasaan mencampurkan kebencian pribadi kepada rivalnya agar bisa lebih moncer lagi. Saya melihatnya demikian. Akan tetapi, ketika kami mulai bertengkar di lintasan maka hubungan tersebut rusak sepenuhnya dan hubungan baik tidak pernah bisa diperbaiki,” ujar Gibernau, menyadur dari As, Sabtu (19/9/2020).

“Rossi, adalah seseorang dengan karakter yang memaksakan sesuatu karena memang itulah keyakinannya dalam hidup. Ketika berada di depan kamera, dia selalu tampil natural dan mendapatkan empati banyak orang. Dia terlihat sebagai orang yang sangat menyenangkan, tetapi perlu mengurangi ketegangan dengan para rival di lintasan,” tuturnya.

Valentino Rossi (Foto: Twitter/@Valeyellow46)

“Anda harus menyadari bahwa dia memang balapan untuk menjadi juara dunia bukan untuk mendapatkan teman,” tuturnya. Itulah pemahamannya soal balapan,” ucap pria asal Spanyol tersebut.

Rossi memiliki kekurangan selayaknnya manusia normal, tetapi itu tidak mengurangi kualitasnya sebagai pembalap. Pria berumur 41 tahun itu, adalah salah satu yang terbaik dalam sejarah MotoGP.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini