BORMES LES MIMOSAS – Team Principal Red Bull KTM Tech3, Herve Poncharal, mengaku sedih lantaran dirinya gagal menduetkan Miguel Oliveira dan Brad Binder di MotoGP musim 2002. Pasalnya, Poncharal percaya betul Oliveira-Binder bakal menghadirkan duet menjanjikan untuk Tim Red Bull KTM Tech3.
Sebagaimana diketahui, Binder memang sempat kencang diisukan bakal menjadi pembalap Tim Red Bull KTM Tech3 beberapa waktu lalu. Bahkan sempat tersiar kabar bahwa manajemen Tim Red Bull KTM Tech3 sudah menjalin kesepatakan dengan Binder untuk jadi pembalap mereka di MotoGP 2020.
Akan tetapi situasi mengalami perubahan drastis setelah Johann Zarco memilih untuk memutuskan kontraknya bersama Tim KTM Red Bull. Manajemen tim pabrikan asal Austria tersebut pun akhirnya menunjuk Binder sebagai pembalap mereka di kejuaraan dunia tahun ini.
Bersama Tim KTM Red Bull, kiprah Binder di MotoGP 2020 pun bisa dikatakan cukup mengesankan. Bahkan pembalap berkebangsaan Afrika Selatan tersebut berhasil memenangkan balapan ketika tampil di MotoGP Republik Ceko 2020.
Baca Juga: Dovizioso Berpisah dengan Ducati, Tech3 Takkan Jadi Pelabuhan Berikutnya
Dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Brno tersebut, Binder secara mengejutkan mampu mengalahkan sejumlah nama besar seperti Valentino Rossi, Maverick Vinales, dan Andrea Dovizioso. Kemenangan Binder itu juga menjadi kemenangan pertama Tim KTM di MotoGP.
Maka dari itu, Poncharal mengaku sangat sedih menduetkan Oliveira dan Binder di Tim Red Bull KTM Tech3 pada MotoGP musim ini. Poncharal menyebut andaikan mereka bisa merealisasikan rencana itu, maka Tim Red Bull KTM Tech3 pun mempu dream team pada duet Oliveira-Binder di musim ini.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya