PORTIMAO - Pembalap Pramac Ducati, Francesco Bagnaia, kecewa dengan hasil yang didapatnya di MotoGP Portugal 2020, yang berlangsung akhir pekan kemarin. Rider asal Italia itu gagal finis setelah mengalami masalah pada bahunya.
Bagnaia harus menyelesaikan balapan lebih dulu setelah mengalami senggolan dengan pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir. Insiden itu membuat bahu Bagnaia terkilir dan harus menyudahi balapan di putaran ketiga.
Padahal, rekan satu tim Jack Miller itu mengaku berambisi besar untuk tampil maksimal mengingat MotoGP Portugal merupakan seri terakhir untuk musim 2020 ini. Atas insiden ini, Bagnaia pun menyalahkan Joan Mir yang menurutnya melakukan manuver terlalu agresif di lintasan.
“Saya tidak percaya dan saya marah. Bukan itu yang saya harapkan dari balapan terakhir musim ini," ujar Bagnaia seperti dilansir dari laman Speedweek, Rabu (25/11/2020).
Baca juga: Buat Bagnaia Gagal Finis di MotoGP Portugal 2020, Mir Minta Maaf
“Begitu saya naik motor, saya selalu berusaha untuk memberikan 100 persen kemampuan. Saya selalu melakukannya meski ada masalah," sambungnya.
"Namun karena kontak dengan saya di lap pertama, bahu saya terkilir. Saya langsung merasakan sakit yang luar biasa, yang memaksa saya untuk menyerah setelah hanya tiga tikungan, ”sesal Bagnaia.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya