Share

Performa Andrea Dovizioso Tidak Layak Dapat Perpanjangan Kontrak

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis · Sabtu 16 Januari 2021 02:07 WIB
https: img.okezone.com content 2021 01 15 38 2345293 performa-andrea-dovizioso-tidak-layak-dapat-perpanjangan-kontrak-lWs7JaRS2U.jpg Andrea Dovizioso memang tidak layak dapat perpanjangan kontrak (Foto: Twitter/@ducaticorse)
A A A

BOLOGNA – Kolaborasi Andrea Dovizioso dengan Ducati Corse memang berakhir tidak seperti harapan. Direktur Olahraga Ducati Corse, Paolo Ciabatti, kecewa karena hasil evaluasi performa menunjukkan kerja sama itu tidak perlu diperpanjang.

Pernyataan dari Paolo Ciabatti itu sedikit kontras dengan penyampaian dari Andrea Dovizioso. Ia mengklaim pihak Ducati sudah menawari perpanjangan kontrak, tetapi kemudian Manajer Umum Luigi ‘Gigi’ Dall’Igna melakukan intervensi.

Menurut Andrea Dovizioso, hubungannya dengan Gigi Dall’Igna memang sudah buruk sejak lama. Bahkan, sang bos sudah berusaha untuk menyingkirkannya dari pertengahan Kejuaraan Dunia MotoGP 2019.

Baca juga: Andrea Dovizioso: Dani Pedrosa Layak Juarai MotoGP

Andrea Dovizioso berpisah dengan Ducati (Foto: Twitter/@AndreaDovizioso)

Mendengar pernyataan dari mantan pembalapnya, Paolo Ciabatti coba mendinginkan situasi. Menurutnya, Ducati Corse mengambil keputusan untuk tidak memperpanjang kontrak Andrea Dovizioso murni karena evaluasi performa.

“Penting bagi kami untuk menanti hingga beberapa balapan guna mengevaluasi semua kemungkinan, apakah layak dilanjutkan atau tidak. Pada akhirnya, kami berkesimpulan syarat-syaratnya tidak terpenuhi,” terang Paolo Ciabatti, mengutip dari Moto Sprint, Sabtu (16/1/2021).

“Sebagaimana perpisahan, memang tidak mudah, tetapi lebih baik untuk mengenang momen-momen indah. Andrea adalah pembalap yang bekerja sama paling lama dengan kami dan meraih 14 kemenangan. Kami mendoakan yang terbaik untuknya,” imbuh pria berkebangsaan Italia itu.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Andrea Dovizioso memang menjadi pembalap paling lama Ducati. Kedua pihak sudah bekerja sama sejak MotoGP 2013. Ia diangkut oleh Ducati Corse untuk menggantikan Valentino Rossi yang hengkang ke Yamaha.

Ketika Andrea Dovizioso datang, Ducati Corse bukanlah tim yang mapan. Tim asal Italia itu bahkan hanya pernah merebut satu gelar juara dunia pada MotoGP 2007 bersama Casey Stoner. Di tangan pembalap asal Forlimpopoli itu, Ducati perlahan-lahan menanjak.

Performa Andrea Dovizioso kurang mengilap (Foto: MotoGP)

Puncaknya, Andrea Dovizioso menjadi runner-up MotoGP tiga musim beruntun (2017-2018-2019). Musim lalu, Ducati Corse bahkan menyabet gelar juara kategori konstruktor. Prestasi itu menjadi bukti dari upaya keras keduanya selama beberapa tahun terakhir.

Kini, Ducati Corse menatap masa depan baru bersama dua pembalap muda, Jack Miller dan Francesco Bagnaia. Keduanya diharapkan dapat membantu Ducati mempertahankan gelar juara dunia konstruktor, sekaligus kembali merebut titel di kategori pembalap.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini