Share

Tak Ada Valentino Rossi, Vinales Jadi Nomor 1 di Yamaha?

Hendry Kurniawan, Jurnalis · Selasa 16 Februari 2021 03:08 WIB
https: img.okezone.com content 2021 02 16 38 2362638 tak-ada-valentino-rossi-vinales-jadi-nomor-1-di-yamaha-cw2nKrAojU.jpg Pembalap Yamaha, Maverick Vinales (Foto: MotoGP)
A A A

LESMO Maverick Vinales akan berduet dengan Fabio Quartararo di tim pabrikan Yamaha dalam gelaran MotoGP 2021. Sebab, Valentino Rossi telah terdepak dari tim pabrikan dan akan membela tim satelit, Petronas Yamaha SRT.

Vinales sejatinya sudah berada di tim pabrikan Yamaha sejak musim balap 2017. Sejak saat itu ia selalu menjadi rekan setim Valentino Rossi. Jika dibuat perbandingan, Valentino Rossi tentunya jauh lebih senior dan berpengalaman ketimbang Vinales.

Baca juga: Petrucci Tak Sabar Bawa KTM Bersaing di MotoGP 2021

Kendati demikian, kini Valentino Rossi telah angkat kaki dari tim pabrikan. Pengganti The Doctor adalah Fabio Quartararo yang masih berusia 21 tahun dan baru terjun ke kelas premier pada 2019.

Fabio Quartararo dan Maverick Vinales

Maka dari itu, sejumlah pihak menganggap Vinales akan mendapat perlakuan lebih istimewa dari tim karena lebih berpengalaman. Akan tetapi, Vinales tak berpikir demikian. Menurutnya, Yamaha mendukung kedua pembalapnya dengan adil.

Baca juga: Bajak Tempat Valentino Rossi di MotoGP 2021, Quartararo Masih Tak Sangka

“Saya tidak berpikir saya nomor 1 di tim. Yamaha mendukung kedua pembalap secara setara. Mereka berusaha mencapai hasil maksimal bersama kami," ujar Vinales, dikutip dari Speedweek, Selasa (16/2/2021).

Jika bicara soal hasil dalam dua musim terakhir, Vinales memang lebih unggul ketimbang Quartararo. Di ajang MotoGP 2019, Vinales menyelesaikan musim di tempat ketiga, sedangkan Quartararo kelima.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Sementara itu, musim lalu Vinales menduduki posisi keenam klasemen akhir, sedangkan Quartararo kedelapan. Akan tetapi, Quartararo punya catatan lebih baik karena ia memenangkan balapan sebanyak tiga kali, sedangkan Vinales sekali.

Menurut Vinales, kegagalannya tampil kompetitif musim lalu karena Yamaha tidak menciptakan motor yang mendukung. Sebab, motor balap Yamaha, YZR-M1, kerap mengalami kerusakan mesin saat digunakan di lintasan.

Maverick Vinales

Kendati demikian, Vinales percaya bahwa di pentas MotoGP 2021 Yamaha akan menciptakan motor yang lebih baik. Sebab, pembalap asal Spanyol itu sudah melihat bagaiman tim bekerja keras di sepanjang musim dingin untuk mengembangkan motor.

“Saya yakin kami telah menemukan solusi untuk masalah kami. Jika kami benar-benar punya itu, hasilnya akan datang dengan sendirinya," ujar Vinales.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini