Share

Olimpiade Tokyo 2020 Akan Sediakan 300 Hotel untuk Atlet yang Positif Covid-19

Antara, Jurnalis · Senin 12 April 2021 04:33 WIB
https: img.okezone.com content 2021 04 12 43 2392978 olimpiade-tokyo-2020-akan-sediakan-300-hotel-untuk-atlet-yang-positif-covid-19-bKDSIdGXjR.jpg Logo Olimpiade (Foto: Reuters)
A A A

TOKYO – Panitia Penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 mempersiapkan segala cara agar pesta olahraga terakbar itu berjalan lancar. Salah satu langkah mereka adalah berencana menyewa sekira 300 kamar hotel sebagai tempat isolasi bagi para atlet yang dinyatakan positif terinfeksi COVID-19.

Langkah tersebut merupakan upaya panitia guna mencegah penyebaran virus selama pertandingan berlangsung, kata salah seorang pejabat yang tak mau disebut namanya seperti dikutip dari Kantor Berita Kyodo, Minggu 11 April 2021.

Olimpiade Tokyo 2020

Hotel tersebut juga diperuntukkan sebagai tempat isolasi dan perawatan para atlet yang dinyatakan positif COVID-19 dengan gejala ringan maupun tanpa gejala.

Para atlet dan staf Olimpiade yang tidak perlu dirawat inap di rumah sakit akan dikarantina di kamar hotel selama 10 hari.

Baca Juga: Jepang Prioritaskan Vaksin untuk Atlet Olimpiade 2020

Panitia juga tengah mempertimbangkan untuk menyewa seluruh bangunan hotel yang terletak beberapa kilometer dari Kampung Atlet di distrik tepi laut Harumi Tokyo, yang diperkirakan menelan biaya ratusan juta yen.

Sebanyak 30 kendaraan khusus juga akan disiapkan untuk mengangkut atlet positif COVID-19 ke hotel. Panitia akan tetap menjamin kebutuhan para atlet dan ofisial selama menjalani karantina di hotel, seperti menyediakan layanan multibahasa serta makanan halal.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Pemerintah Jepang dan penyelenggara Tokyo 2020 berjanji akan melaksanakan Olimpiade dan Paralimpiade yang aman setelah penundaan satu tahun karena pandemi virus corona.

Sesuai dengan buku panduan COVID-19 yang dirilis penyelenggara pada Februari lalu, para atlet akan mengikuti setidaknya satu kali tes setiap empat hari.

Olimpiade Tokyo 2020

Akan tetapi, Komite Penyelenggara Tokyo 2020 sedang mengupayakan untuk meningkatkan frekuensi tes COVID-19 mengingat munculnya virus varian baru yang mulai menyebar di Jepang dan beberapa negara lain.

Baca Juga: Pertama dalam 33 Tahun, Korea Utara Ogah Ikut Olimpiade

Selama Olimpiade, atlet hanya diperbolehkan keluar ke lokasi pertandingan dan beberapa lokasi terbatas lainnya, serta tidak diperbolehkan menggunakan transportasi umum tanpa izin. Versi baru pedoman COVID-19 di Olimpiade akan diterbitkan pada akhir bulan ini.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini