ANDORRA – Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez, memberikan tanggapan soal Inovasi dan pemutakhiran mesin berupa sistem Holeshot device atau alat bantu start mulai diterapkan para pabrikan dalam mengarungi MotoGP 2021. Meski bertujuan untuk membuat motor lebih nyaman, Marquez justru tidak begitu menyukainya.
Sistem baru ini awalnya dirancang oleh Ducati pada tahun 2019, yang memungkinkan peredam kejut belakang dikompresi secara manual untuk start yang lebih cepat. Dalam beberapa balapan terakhir di tahun yang sama, para pembalap mulai mengaktifkannya untuk mengoptimalkan akselerasi di luar tikungan.
Perangkat ini bernama Holeshot yang cara kerjanya yakni, pembalap menekan suspensi belakang hingga titik maksimal. Kemudian secara otomatis membuat ban belakang motor lebih rendah dan mengunci.
Pada saat mengunci, ban depan akan lebih berat sehingga tak terangkat saat memulai start. Biasanya, inilah yang membuat para pembalap melakukan start yang buruk.
Saat ini, Holeshot tak lagi dapat berfungsi ketika start saja, namun juga ketika di tengah balapan. Pembalap dengan mudah menekan tombolnya di setang untuk membantunya saat tikungan yang berpotensi menaikkan ban depan juga.
Baca Juga: Lorenzo Kritik Honda yang Jadikan Marc Marquez Primadona
Teknologi ini bisa tergolong baru di MotoGP, sehingga tampak masih asing bagi para pembalap senior di antaranya Marc Marquez. Bahkan, pembalap yang telah meraih gelar juara enam kali ini mengatakan keberadaan Holeshot tak ada gunanya.
"Saya tidak pernah menggunakannya. Hari ini mereka menjelaskan kepada saya tentang perangkat tersebut. depan dan belakang, dan kami akan menggunakannya, karena semua orang menggunakannya dan itu adalah sesuatu yang harus saya biasakan,” ucap Marquez dikutip dari laman Corsedimoto, Minggu (25/4/2021).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya