JEREZ – MotoGP 2021 sudah melakoni empat balapan, namun tak ada satu seri pun yang berakhir manis untuk pembalap Petronas Yamaha SRT, yakni Valentino Rossi. Hasil tersebut lantas membuat legenda hidup MotoGP, Giacomo Agostini merasa sedih.
Agostini melihat sebenarnya Rossi sudah waktunya untuk pensiun. Namun, Agostini sadar ia bukan siapa-siapanya Rossi, jadi dirinya tak berhak untuk meminta pembalap asal Italia itu untuk segera pensiun.
Akan tetapi, di dalam lubuk hati Agostini, ia sebenarnya sangat berharap Rossi mengakhiri kariernya sebagai pembalap. Sebab Agostini prihatin melihat penampilan Rossi yang kini sudah tak dapat kompetitif lagi.
Baca Juga: Agostini Geregetan Lihat Valentino Rossi yang Tak Kunjung Pensiun
Tentunya Agostini sadar meminta seorang pembalap untuk pensiun itu adalah sebuah hal yang sulit. Sebab dirinya sendiri sudah merasakan sangat berat untuk melepaskan diri dari status pembalap.
Agostini bahkan mengaku menangis selama tiga hari saat sudah memutuskan diri untuk pensiun pada 1977. Namun, keputusan itu pada akhirnya tetap diambil Agostini karena ia merasa memang sudah waktunya berhenti.
“Ketika saya memutuskan untuk pergi dari sesuatu hal yang sangat saya cintai (dunia balap), saya benar-benar memikirnya cukup lama. Semenjak saya lahir, saya tak banyak memikirkan wanita, mobil, dan hal lainnya, yang saya pikirkan hanya motor,” cerita Agostini, dikutip dari GPOne, Jumat (7/5/2021).
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya