7 pertandingan derby Indonesia tersengit sepanjang sejarah bulutangkis menarik diulas. Salah satunya dihadapi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Indonesia memang punya segudang atlet berbakat di dunia bulutangkis. Tak laga seru di berbagai ajang bergengsi kerap tersaji kala mempertemukan atlet Indonesia.
Beberapa laga sengit itu pun kerap terjadi di babak final. Lantas apa saja? Berikut 7 pertandingan derby Indonesia tersengit sepanjang sejarah bulutangkis.
7. Candra Wijaya/Sigit Budiarto vs Tony Gunawan/Halim Haryanto
Salah satu pertandingan derby Indonesia tersengit sepanjang sejarah bulutangkis tersaji di ajang All England 2001. Dalam laga final di sektor ganda putra, ada pertemuan dua wakil Tanah Air.
Mereka adalah Candra Wijaya/Sigit Budiarto vs Tony Gunawan/Halim Haryanto. Keduanya yang sama-sama berambisi meraih gelar juara pun akhirnya bertarung sengit hingga tiga gim.
Di gim pertana, Tony/Halim berhasil menang dengan skor 15-13. Tetapi, Sigit/Candra kemudian bergantian mengamankan laga gim kedua dengan skor 15-7. Di gim penentuan, Tony/Halim kembali bangkit dan memegang kendali permainan hingga menang dengan skor 15-7. Alhasil, mereka meraih gelar juara.
6. Lius Pongoh vs Liem Swie King
Beralih ke sektor tunggal putra, duel sengit dalam sejarah bulutangkis yang mempertemukan dua wakil Indonesia pernah tersaji di babak semifinal Indonesia Open 1984. Kala itu, ada duel Lius Pongoh vs Liem Swie King di babak semifinal.
Tetapi, Lius Pongoh akhirnya berhasil meraih kemenangan dan melenggang ke babak final. Dia bahkan memastikan gelar juara usai mengalahkan wakil lain dari Indonesia, yakni Hastomo Arbi, dengan skor 15-5, 10-15, dan 15-13.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
5. Icuk Sugiarto vs Liem Swie King
Lagi-lagi pertandingan derby Indonesia tersengit sepanjang sejarah bulutangkis tersaji melibatkan nama Liem Swie King. Kali ini, dia dihadapkan dengan Icuk Sugiarto pada babak final Kejuaraan Dunia 1983.
Kala itu, Liem Swie King berhasil melaju ke final usai mengalahkan wakil China, Han Jian. Di babak final, Liem Swie King yang dihadapkan perang saudara melawan Icuk Sugiarto pun berusaha melanjutkan tren positifnya. Tetapi, dia gagal tampil apik hingga kalah dengan skor 8-15, 15-12, dan 16-17.
4. Taufik Hidayat vs Hendrawan
Kemudian, pertandingan derby Indonesia tersengit sepanjang sejarah bulutangkis tersaji dalam pertemuan Taufik Hidayat vs Hendrawan. Duel itu tersaji di babak semifinal Kejuaraan Dunia 2001.
Kala itu, dua wakil Indonesia berhasil melesat ke babak semifinal. Indonesia pun dipastikan memiliki satu wakil di final usai Hendrawan harus berhadapan dengan Taufik Hidayat. Duel perebutan tiket ke partai puncak itu pun berlangsung sangat sengit hingga tiga gim dengan kemenangan Hendrawan.
Alhasil, Hendrawan berhasil melesat ke babak final. Dia bahkan mampu meraih gelar juara usai mengalahkan jagoan Denmark, Peter Gade, di partai puncak dengan skor 15-6 dan 17-16.
3. Liem Swie King vs Rudy Hartono
Kembali, Liem Swie King harus dihadapkan duel sengit melawan rekan senegaranya sendiri. Kali ini, dia bersua Rudy Hartono dalam ajang All England 1978.
Pertemuan dua wakil Indonesia itu tersaji di babak final. Tetapi, beda dari dua laga lainnya, kali ini Liem Swie King berhasil menang. Dia mengalahkan Rudy Hartono dua gim langsung dengan skor 15-10 dan 15-3.
2. Alan Budikusuma vs Ardy B Wiranata
Kali ini, pertandingan derby Indonesia tersengit sepanjang sejarah bulutangkis terjadi di pentas Olimpiade. Tepatnya, hal itu terjadi di Olimpiade 1992 yang berlangsung di Barcelona, Spanyol.
Pada sektor tunggal putra, Alan Budikusuma dan Ardy B Wiranata sama-sama berhasil melaju ke babak final. Dengan begitu medali emas dipastikan menjadi milik Indonesia. Alan dan Ardy pun sama-sama bertekad kuat ingin jadi sosok penyumbang medali emas itu.
Ambisi besar itu membuat persaingan ketat tersaji di babak final. Tetapi pada akhirnya, Ardy harus mengakui ketangguhan rekan senegaranya, Alan Budikusuma, yang menang dua gim langsung dengan skor 15-2 dan 18-13.
1. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
Terakhir, pertandingan derby Indonesia tersengit sepanjang sejarah bulutangkis tersaji dalam pertemuan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Duel itu tersaji di Asian Games 2018.
Ya, dalam gelaran Asian Games 2018 yang berlangsung di Tanah Air, all Indonesian final bisa tercipta di sektor ganda putra pada cabor bulutangkis. Marcus/Kevin dan Fajar/Rian pun harus bertarung sengit untuk memperebutkan medali emas. Tetapi, Marcus/Kevin akhirnya menang dengan skor 14-21, 21-18, dan 24-22.