Share

Fabio Di Giannantonio: Marc Marquez Bukan Lagi Alien di MotoGP!

Djanti Virantika, Jurnalis · Rabu 08 Mei 2024 06:01 WIB
https: img.okezone.com content 2024 05 08 38 3005769 fabio-di-giannantonio-marc-marquez-bukan-lagi-alien-di-motogp-JdDJRMPS8o.jpg Marc Marquez kala membela Gresini Ducati. (Foto: Gresini Ducati)
A A A

PEMBALAP tim Valentino Rossi VR46, yakni Fabio Di Giannantonio, menyebut Marc Marquez bukan lagi sosok alien di MotoGP. Sebab, dia merasa kekuatannya tak beda jauh dengan Marc Marquez saat ini.

Diketahui, Marc Marquez sudah jadi salah satu pembalap kuat di pentas MotoGP dalam beberapa tahun terakhir. Pasalnya, sejak debut di kelas MotoGP pada 2013, dia bisa langsung bersaing kompetitif hingga berhasil meraih gelar juara dunia.

Marc Marquez

Sejauh ini, Marquez pun sudah merebut 6 gelar juara di kelas MotoGP. Tak ayal, Marquez dipandang sebagai pembalap terkuat hingga mendapat julukan The Baby Alien.

Hanya saja, tren positif Marquez di MotoGP harus terhenti sejak 2022. Penyebabnya, eks pembalap Repsol Honda itu mengalami cedera parah yang mempengaruhi performanya.

Tetapi, Marquez sendiri sejatinya sudah perlahan bangkit di musim ini. Buktinya, dia bisa bersaing memperebutkan podium di banyak balapan, termasuk pada seri MotoGP Spanyol 2024. Dalam balapan itu, Marquez yang kini membela tim satelit Ducati, yakni Gresini, berhasil finis di posisi kedua.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

Meski begitu, Fabio Di Giannantonio tetap tak memandang Marquez sebagai pembalap hebat lagi bak alien. Menurutnya, kehebatan Marquez dengannya kini tak memiliki perbedaan besar.

“Dia (Marc Marquez) sangat agresif. Ia mengemudi dengan sangat baik dan melaju dengan sangat kuat,” ujar Fabio Di Giannantonio, dikutip dari Motosan, Rabu (8/5/2024).

Fabio Di Giannantonio

“Sekarang, saya tidak lagi melihatnya sebagai alien. Tentu saja, saya sangat menghormatinya karena dia adalah seorang juara dunia dan ketika dia mengemudi, dia memiliki keajaiban, tetapi saya tidak melihatnya sebagai sesuatu yang tidak mungkin tercapai sekarang,” lanjutnya.

“Saya melihatnya sebagai rival, dan bahkan ketika saya mempelajarinya, saya tidak melihat perbedaan besar,” tutup Fabio Di Giannantonio.

1
2

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini